Newstfi.com – Kondisi penyebaran Covid-19 semakin hari mengalami penambahan jumlah wilayah dan kluster,
dihimbau kepada masyarakat di Kabupaten Malang agar tetap waspada terhadap Covid-19, karena penularannya yang cepat bahkan bisa jadi tanpa gejala kepada pengidapnya.
Sebagaimana dijelaskan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Malang, Aniswaty Aziz yang juga selaku Humas Satgas Covid-19, terdapat penambahan tiga pasien Covid-19 hingga Kamis (7/5) berdasarkan data yang telah tersaji di website resmi satgascovid19.malangkab.go.id dan terupdate pada pukul 16.01 WIB.
“Kemarin (6/5/2020) ada penambahan 1 (satu) pasien dari Lawang kluster Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Hari ini (7/5/2020) ada 1 (satu) dari Pujon dan 1 (satu) lagi dari Karangploso. Keduanya kluster Pujon,” katanya.
Untuk kluster Pujon, selain terdapat pasien positif Covid-19 yang berasal dari Kecamatan Pujon satu pasien dan Kecamatan Karangploso satu pasien, terdapat beberapa orang yang hasil rapid testnya reaktif.
“Di kluster Pujon, ada tiga orang yang hasil rapid testnya reaktif. Reaktif tidak selalu positif,” jelasnya.
Berdasarkan data yang disajikan di website resmi satgascovid19.malangkab.go.id , selain penambahan pasien positif Covid-19, juga terdapat penambahan angka pasien Covid-19 yang meninggal dunia, Kamis (7/5).
Melalui akun resmi instagram Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Malang, menuturkan bahwa terdapat satu tambahan pasien yang meninggal dunia.
“Untuk per-7 Mei, info yang kami terima ada tambahan 1 (satu) orang dari Karangploso yang meninggal,” ujarnya.
Dalam catatan di website satgascovid19.malangkab.go.id, untuk Kecamatan Pujon terdapat ODR (Orang Dalam Resiko) sebanyak 1 (satu) orang, ODP (Orang Dalam Pemantauan) sebanyak 16 orang, PDP (Pasien Dalam Pengawasan) sebanyak 16 pasien, serta terkonfirmasi positif sebanyak 4 (empat) orang yang dimana 3 (tiga) orang di rawat dan 1 (satu) meninggal dunia.
Sementara itu untuk Kecamatan Karangploso memiliki ODR berjumlah 20 orang, ODP sebanyak 15 orang, PDP sebanyak 14 orang, serta terkonfirmasi positif 3 (tiga) orang dengan komposisi 1 (satu) orang sembuh dan 2 (dua) orang lainnya meninggal dunia.
Secara keseluruhan data perkembangan pasien Covid-19 di wilayah Kabupaten Malang termasuk yang terbanyak jika dibandingkan dengan Kota Malang dan Kota Batu.
Kabupaten Malang secara akumulatif memiliki jumlah ODR sebanyak 2.567 orang, ODP sebanyak 370 orang, PDP sebanyak 213 pasien, terkonfirmasi positif total 41 orang dengan 7 (tujuh) pasien sedang dirawat, 14 isolasi rumah, 12 orang sembuh dan 8 (delapan) lainnya meninggal dunia.
Di hari yang sama, dalam website resmi Provinsi Jawa Timur yakni infocovid19.jatimprov.go.id terupdate pada (7/5) pukul 16.26 WIB untuk Kabupaten Malang bahwa terdapat penambahan 1 (satu) pasien, sehingga total sementara ini jika mengacu pada website Provinsi Jawa Timur, total pasien positif berjumlah 42 orang.
Memang saat update data selalu beda satu hari antara Provinsi Jawa Timur dengan Pemerintah Kabupaten Malang, karena memang sudah SOP (Standard Operational Procedure) yang telah diterapkan untuk memastikan data yang akurat dan tepat. [Tf.21]